Sahabat Abdima,
Antara ilmi-ilmu sosial (IIS) dengan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) ternyata ada perbedaan-perbedaan yang cukup signifikan. Perbedaan-perbedaan tersebut sebagai berikut :
- Ilmu-ilmu Sosial (Sosiologi, Ekonomi, Ilmu Politik, Geografi, Psikologi, Ilmu Hukum, Antropologi, dan Sejarah) merupakan disiplin ilmu yang sudah memiliki tradisi panjang, yakni lebih dari dua abad (Hoselitz, 1965). Masing-masing disiplin mempunyai aspek ontologis, epistemologis, dan aksiologis/teleologis yang jelas. Teori-teori yang dihasilkan sudah mantap bahkan banyak di antaranya merupakan “grand theories”. Sebagai contoh buku Montesquieu berjudul Spirit of Law dipublikasikan pada periode 1620 sampai 1760. Kendati buku sering kali dinilai bertele-tele dan acak-acakan, namun inilah upaya pertama yang dengan sadar mengukuhkan ilmu politik sebagai ilmu sosial (Hoselitz, 1965 : 11).
- Buku Adam Smith (Bapak Ilmu Ekonomi) yang berjudul “An Inquiry into the Nature of The Wealth of Nation – Sering disingkat The Wealth of Nation” diterbitkan tahun 1776, sampai sekarang teorinya masih diajarkan di Fakultas Ekonomi seluruh dunia. Sedangkan IPS baru mulai digagas dan dikembangkan pada tahun 1913 (Skreting & Sundeen, 1969 : 1231), sedangkan di Indonesia istilah IPS baru digunakan dalam kurikulum 1973 karena sebelum itu istilah yang dipakai (mulai tahun 1963) adalah Kewarganegaraan.
- IPS bukanlah cabang atau bagian dari ilmu-ilmu sosial, namun materi, bahan, atau isinya bersumber pada ilmu-ilmu sosial, dengan cara diseleksi, disederhanakan, dan digunakan untuk tujuan pendidikan. Sementara itu metode berpikirnya meminjam dari ilmu alam (positivisme logis), sedangkan teori pembelajarannya dicomot dari disiplin ilmu pendidikan dan psikologi pendidikan (Supriadi & Mulyana, 2001 : 89).
- Pada aras (level) kelembagaan, disiplin ilmu-ilmu sosial di pendidikan tinggi menyiapkan lulusannya agar memiliki kompetensi sesuai dengan disiplin ilmu yang dipelajari, sementara di FPIPS (IKIP atau Universitas) mempersiapkan lulusannya agar kompeten dalam bidang pendidikan/pembelajaran IPS. Di tingkat pendidikan dasar dan menengah pendidikan IPS adalah mata pelajaran ilmu-ilmu sosial yang dipilih, disederhanakan, diintegrasikan, dan disajikan untuk tujuan pendidikan (Supriadi & Mulyana, 2001 : 99-104).